Dinda Alvira Irawan, siswa SMP
Muhammadiyah 2 Yogyakarta berhasil menjadi juara I Lomba karya tulis
tingkat SMP se-DIY dalam pemilihan duta sanitasi DIY di Villa Taman Eden
2 Hotel dan Restoran Jl Kaliurang km 22 Sleman Yogyakarta.
Juara II Lomba karya tulis ini diraih
oleh Holy Rhema Sogiantoro dari SMP Pangudiluhur I Yogyakarta, dan Juara
III Irma Nafsiyati dari SMP 1 Imogiri. Untuk lomba poster Juara I
diraih Putri Hastifah dari SMP N 1 Bantul, Juara II Navy Krisna Pratiwi
dari SMP 1 Imogiri Juara III Fanny Khoirunnisa dari SMP N 1 Bantul.
Keenam juara lomba yang digagas oleh
Satuan Kerja Pengembangan Penyehatan Lingkungan Pemukiman DIY tersebut
berhak untuk maju mewakili DIY dalam Jambore Sanitasi Lingkungan pada
bulan Juni mendatang. Dalam kesempatan tersebut juga digelar beragam
perlombaan bagi siswa SD.
Dinda Alvira Irawan, ditermui KR di sela
lomba, mengaku bangsa dan senang mendapatkan capaian prestasi tersebut.
Meskipun demikian, apa yang telah diraih juga merupakan tanggungjawab
yang tidak ringan. Karena itu ia bertekat bisa memberikan prestasi yang
sebaik-baiknya ke depan.
Membawakan judul karya tulis tentang
pemanfaatan air bekas berwudlu untuk kelestarian lingkungan air, Dinda
mengaku tidak mudah. Apalagi, selama ini masih masyarakat membuang
langsung air bekas berwudlu ke selokan, tanpa memanfaatkannya kembali.
“Air bekas berwudlu itu masih bagus dan
bisa dimanfaatkan kembali, seperti untuk keperluan menyiram tanaman.
Jika bisa dimanfaatkan oleh masyarakan bisa menghemat banyak air”, Kata
Dinda Irawan. Yang akan bertekad mensosialisasikan penghematan air
melalui sekolah tersebut.
Drajat Widjunarso, Kepala Satuan Kerja
Pengembangan Penyehatan Lingkungan Pemukiman DIY, menyatakan, Lomba
Sanitasi, karya Tulis dan poster tingkat SMP se-DIY dalam rangka
kampanye kepedulian sanitasi dalam masyarakat. Kampanye tersebut
berkaitan dengan masalah sampah, sampai pengeloaan air bersih.
(Harian Kedaulatan Rakyat, 25 Maret 2013)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar